HUBUNGAN PENDIDIKAN DAN PENGETAHUAN IBU DENGAN PERAWATAN TALI PUSAT PADA BAYI BARU LAHIR
DOI:
https://doi.org/10.52047/jkp.v14i27.293Kata Kunci:
Perawatan tali pusat, pendidikan, pengetahuanAbstrak
Menurut World Health Organization (WHO), kematian neonatal memberi kontribusi 59% terhadap kematian bayi dimana salah satu penyebab terbesarnya adalah penyakit tetanus neonatorum yaitu penyakit infeksi tali pusat yang terjadi pada bayi. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan antara pendidikan dan pengetahuan ibu dengan perawatan tali pusat pada bayi baru lahir di PMB Irma Suryani Kota Prabumulih Tahun 2023. Metode penelitian bersifat analitik, dengan menggunakan pendekatan Cross Sectional. Populasi penelitian ini adalah ibu bersalin di PMB Irma Suryani Kota Prabumulih pada tahun 2023. Pengambilan sampel menggunakan metode Accidental sampling yaitu sebanyak 42 responden. Instrumen penelitian berupa checklist dan kuesioner. Hasil penelitian berdasarkan analisa univariat diketahui bahwa dari 42 responden terdapat 8 responden (19%) yang tidak melakukan perawatan tali pusat dan 34 responden (81%) yang melakukan perawatan tali pusat, terdapat 35 orang (83,3%) yang memiliki pendidikan tinggi dan 7 orang (16,7%) yang memiliki pendidikan rendah, terdapat 33 orang (78,6%) yang memiliki pengetahuan dan 9 orang (21,4%) yang memiliki pengetahuan kurang. Dari analisa bivariat diketahui dari 35 responden yang memilliki pendidikan baik terdapat 32 responden (76,2%) yang melakukan perawatan tali pusat sedangkan dari 7 responden yang memiliki pendidikan rendah terdapat 2 responden (4,8%) yang melakukan perawatan tali pusat dan dari 33 responden dengan pengetahuan baik terdapat 31 responden (73,8%) yang melakukan perawatan tali pusat sedangkan dari 9 responden yang memiliki pengetahuan kurang terdapat 3 responden (7,1%) yang melakukan perawatan tali pusat. Kesimpulan ada hubungan yang bermakna antara pendidikan ibu dengan perawatan tali pusat dengan Pvalue 0,001< ? 0,05, ada hubungan yang bermakna antara pengetahuan dengan perawatan tali pusat dengan Pvalue 0,000 < 0,05. Bidan diharapkan meningkatkan penyuluhan dan mensosialisaikan tentang perawatan tali pusat pada bati baru lahir pada Masyarakat.
Kata Kunci : Perawatan tali pusat, pendidikan, pengetahuan
Unduhan
Referensi
Fatimah, Siti. 2017. Gambaran pengetahuan dan sikap ibu post partum tentang perawatan tali pusat di rumah bersalin Mattiro Baji Gowa (https://media.neliti.com/media/publications/367671-none-4d747f73.pdf diakses 12 Februari 2023).
Kemenkes, 2021, Makalah perawatan tali pusat. (http://www. Kemenkes.co.id diakses 15 Februari 2023)
Mirda. 2021. faktor faktor yang berhubungan dengan perawatan tali pusat di BPM Desita, S.SiT Kecamatan Kota Juang Kabupaten Bireuen (https://jurnal.uui.ac.id/index.php/JHTM/article/download/1469/763 diakses 14 Februari 2023)
Ni Kadek. 2021. Faktor-faktor yang berhubungan dengan kematian neonatus di RSUD Sanjiwani Gianyar (3https://isainsmedis.id/index. php/ism /article / view /1065 di akses 18 Februari 2021)
Notoatmodjo,S. 2017. Ilmu Kesehatan Masyarakat. Jakarta. Rineka Cipta
PMB Irma Suryani, 2022, Profil BPM Irma Suryani Kota Prabumulih.
Retno. 2018. Hubungan pengetahuan, peran keluarga, lingkungan dan dukungan tenaga kesehatan terhadap perawatan tali pusat di Kp. Pamanyaran Ds. Linduk Kec. Pontang Kab. Serang-Banten (https://journals. stikim.ac.id /index.php/jiki/article/view/180 diakses 13 Februari 2023)
Rhipiduri. 2018. hubungan antara pendidikan dan pengetahuan ibu dengan perawatan tali pusat pada bayi baru lahir di rumah bersalin dan balai pengobatan “rachmi” Palembang (https://jurnal.stikes-aisyiyah-palembang.ac.id/index.php /JAM /article/view/16 diakses 15 Februari 2023)