KANDUNGAN ESCHERICHIA COLY PADA SUMBER AIR PDAM, DEPOT AIR MINUM DAN SUMUR GALI

Main Article Content

admin
Syaiful Hakim
Heru Listiono
Leni Novianti

Abstract

Air merupakan sumber daya alam yang sangat penting dalam kehidupan baik tumbuhan, hewan maupun manusia. Menurut PERMENKES No. 492 tahun 2010 parameter mikrobiologi air minum yang wajib dipenuhi adalah batas minimum kandungan bakteri coliform dan Escherichia coly sebanyak 0 per 100 ml. Kelurahan Tanjung Raja Kecamatan Tanjung Raja Kabupaten Ogan Ilir adalah salah satu dari delapan Desa/Kelurahan yang ada di wilayah kerja Puskesmas Tanjung Raja Kecamatan Tanjung Raja yang Jumlah Penduduknya paling banyak dibandingkan dengan Desa/Kalurahan yang lain. Mobilitas masyarakat yang tinggi karena daerah perkotaan dengan penduduk padat dan berdekatan dengan pasar, tapi masih kental juga dengan penduduk asli dengan kebudayaannya, sehingga untuk pemenuhan kebutauhan air sehari hari sangat bervariasi sekali. Angka kejadian diare di Kelurahan Tanjung Raja 3 tahun terakhir untuk tahun 2016 sebanyak 85 orang, tahun 2017 103 orang dan tahun 2018 98 orang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada beda rata-rata kandunagan bakteri Escherichia coly pada sumber air minum PDAM, Depot Air Minum, dan Sumur Gali. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian analitik komparatif numerik, karena pada penelitia ini akan menghubungkan beberapa variabel kategorik terhadap satu variable numerik. Dari hasil penelitian diperoleh nilai p value hasil penelitian yaitu 0,036 ≤  Alpha (α) 0,05. Dapat disimpulkan bahwa rata-rata kandungan bakteri Eschericia Coly pada ke tiga sumber air minum tersebut berbeda secara signifikan.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section
Articles

References

Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur penelitian suatu pendekatan praktek. Jakarta : Rineka Cipta

Dahlan, M.Sopiyudin. 2010. Langkah-langkah pembuatan proposal penelitian bidang kedokteran dan kesehatan. Jakarta : Rstat Consulting.

Dirjen P2PL Kemenkes RI. 2011. Panduan Sistem Surveilans Air Minum dan Sanitasi. Jakarta : Kemenkes RI.

Direjen P2PL Kemenkes RI. 2014. Petunjuk Teknis perlindungan sumber air baku air munim. Jakarta : Kemenkes RI.

Dirjen P2PL Kemenkes RI. 1996. Dasar penetapan dampak kualitas air terhadap kesehatan masyarakat. Jakarta : Kemenkes RI.

Huwaida, Rizka N. 2014. Faktor-faktor yang mempengaruhi Jumlah E. Coly Air bersih pada penderita diare di Kelurahan Paku Jaya Kecamatan Serpong Utara Kota Tangerang Selatan. Jakarta : UIN Syarif Hidayatulloh

Menteri Kesehatan RI. Permenkes RI No. 492/Menkes/Per/IV/2010 tentang persyaratan kualitas airminum Jakarta : Kemenkes RI. Presiden RI. 2015.

Peraturan Pemerintah RI No. 122 tahun 2015 tentang system penyediaan air minum. Jakarta : Lembar Negara.

Ramadhan, Alban. 2016. Perbandingan bakteriologi Escherichia Coly pada sumber air minum sumur gali dengan sumbe air minum sumur Bor di terminal Tirtonadi Surakarta Surakarta : Universitas Muhammadiyah
Surakarta.

Soemirat, Juli S. 2007. Kesehatan Lingkungan. Yogyakarta : Gajah Mada University Press.

Sumantri, Arif. 2011. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Kencana Prenada Media Grup

Waluyo, L. 2008. Teknik dan Metode Dasar dalam Mikrobiologi. Malang: Universitas Muhammadiyah Malang Press.

Zamhari, Muhammad. Pencemaran Lingkungan, Mitra Utama, Pondok Melati Bekasi Jawa Barat, 2011.