Pemeriksaan Trombosit dengan Teknik Homogenisasi Sekunder 4 kali, 8 kali dan Tanpa Homogenisasi Sekunder

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Lidwina Septie Christyawardani
Margareta Haiti
Ummi Rizky Ramadani

Abstrak

Pemeriksaan trombosit sering dilakukan di laboratotium dalam mendukung diagnosis suatu penyaklit. Pemeriksaan trombosit menggunakan sampel darah yang telah dicampurkan dengan antikoagulan EDTA. Teknik homohgenisasi dilakukann secara inversi dengan membolak balikkan tabung sebanyak 8- 10 kali. Akan tetapi ketika sampel telah diambil dan dilakukan homogenisasi primer sampel darah belum langsung dilakukaun pemeriksaan dikarenakan petugas sampling masih akan keliling untuk mengambil darah pasien lainnya sehingga ketika darah sampai dilaboratorium harus dilakukan homogenisasi kembali. Homogenisasi sekunder ini yang sampai dengan saat ini belum ada ketentuan dan penelitian lebih lanjut. Homogenisasi sekunder yang berbeda beda inilah yang menjadi dasar peneliti untuk dilakukan penelitian untuk mengetahui hasil pemeriksaan trombosit yang diperlakukan dengan cara tanpa dilakukan homogenisasi sekunder, dilakukan homogenisasi sekunder sebanyak 4 kali  dan 8 kali. Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa untuk pemeriksaan trombosit didapatkan bahwa ada perbedaan pada sampel darah yang dilakukan homogenisasi primer,  homogenisasi sekunder tehnik inversi 4 kali, 8 kali dan yang tidak dilakukan homogenisasi. Namun penelitian ini terdapat keterbatasan dalam penelitian yaitu tidak melakukan penelitian teknik homogenisasi dengan cara angka 8.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

Referensi

    BD Vacutainer (2019). Order of Draw for Multiple Tube Collection. file:///C:/Users/User/Downloads/PAS_BC_Vacutainer-order-of-draw-for-multiple-tubes-poster_IM_EN.pdf - Diakses Januari 2020.
    CLSI. GP41-A6 (2017). Procedures for the Collection of Diagnostic Blood Specimens by Venipuncture; Approved Standard-Sixth Edition From Clinical and Laboratory Standards Institute.
    Decie, SJV, Lewis SM. 1991. Pratical Haematology; Eleventh edition. Logman Singapore Publisher Ltd: Singapore
    Gandasoebrata, R. 2010. Penuntun Laboratorium Klinik. Dian Rakyat: Jakarta
    Hartina, Ardiya G, M. Ihsan T (2018). Perbandingan Teknik Homogenisasi Darah EDTA dengan Teknik Inversi dan Teknik Angka Delapan Terhadap Jumlah Trombosit. file:///C:/Users/User/Downloads/239-Article%20Text-379-1-10-20190711%20(1).pdf – Diakses Januari 2020.
    Kathryn A.Booth, Antonio C. Wallance., Debbie t, Fitgenerald. 2008. Flebotomy For HealtH Care Personal. Second edition. McGrawHilL Higher Education: Amerika.
    Notoatmodjo.S(2018). Metodelogi Penelitian Kesehatan. Cetakan Ketiga. Jakarta : Rineka Cipta