PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP PERILAKU GIZI MAHASISWA ILMU KEPERAWATAN STIK SITI KHADIJAH PALEMBANG

Main Article Content

admin
Rahmalia Afriyani
Dedi Pahrul

Abstract

Masalah yang saat ini dihadapi oleh remaja Indonesia adalah masalah gizi mikronutrien, yakni sekitar 12% remaja laki-laki dan 23% remaja perempuan mengalami anemia, yang sebagian besar diakibatkan kekurangan zat besi (anemia defisiensi besi). Pendidikan kesehatan merupakan salah satu cara untuk merubah perilaku yang mengakibatan terjadinya masalah gizi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan terhadap perilaku gizi seimbang pada mahasiswa keperawatan STIK Siti Khadijah Palembang. Desain penelitian ini adalah quasy eksperiment dengan rancangan one group pre and post test design. Sampel penelitian ini adalah mahasiswi Prodi Ilmu Keperawatan STIK Siti Khadijah Palembang semester I, teknik pengambilan sampel dengan cara total sampling, instrumen dalam penelitian menggunakan kuisioner. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 23 sampai dengan 30 November tahun 2019 dengan jumlah respon den sebanyak 32 responden. Uji statistik yang digunakan adalah uji Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada pengaruh Pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan (p=0.000) dan sikap (p=0.000) gizi seimbang. Maka dari itu perlu ditingkatan penyuluhan dan pendidikan gizi seimbang (mulai dari pesan, fungsi serta prinsip) yang terjadwal dan berkesinambungan.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section
Articles

References

Ambarini, Dyah. (2012) Pengaruh Penyluhan Gizi Terhadap Tingkat Pengetahuan Ibu Mengenai Pemberian Tambahan yang Baik. Surakarta : Skripsi Universitas Sebelas Maret

KemenKes, R.I (2018). Kenali Masalah Gizi yang Ancam Remaja Indonesia. Jakarta: Kemenkes RI
Notoatmodjo, S. (2005). Promosi kesehatan teori dan aplikasi. Jakarta: Rineka Cipta, 52-54.
Nurmasyita, N., Widjanarko, B., & Margawati, A. (2015). Pengaruh intervensi pendidikan gizi terhadap peningkatan pengetahuan gizi, perubahan asupan zat gizi dan indeks massa tubuh remaja kelebihan berat badan. Jurnal GiziIndonesia (The Indonesian Journal of Nutrition), 4(1),38-
47.Nurachmah, E. (2001). Nutrisi dalam keperawatan. Info Medika. Jakarta.
Nuryanto, P. A., & Puruhita, N. dkk.(2014). Pengaruh Pendidikan Gizi terhadap Pengetahuan dan Sikap Tentang Gizi Anak Sekolah Dasar. Jurnal Gizi.
Puspitasari, L., Widodo, A., Kep, A., & Suryandari, D. (2015). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Perubahan Pengetahuan dan Sikap Ibu Dalam Upaya Menangani Balita Gizi Kurang Di Desa Mancasan Sukoharjo (Doctoral dissertation, Universitas MuhammadiyahSurakarta).
Rahman, N., Dewi, N. U., & Armawaty, F. (2016). Faktor-faktor yang berhubungan dengan PerilakuMakan pada Remaja SMA Negeri 1 palu. PREVENTIF: Jurnal Kesehatan Masyarakat,7(1).
Rahmawati, I., Sudargo, T., dan Paramastri,
I. 2006. Jurnal Gizi Klinik Indonesia. Yogyakarta: Fakultas Kedokteran UGM
Safitri, N. R. D., & Fitranti, D. Y. (2016). Pengaruh edukasi gizi dengan ceramah dan booklet terhadap peningkatan pengetahuan dansikap gizi remaja overweight (Doctoral dissertation, Universitas Diponegoro).

Sefaya, K. T., Nugraheni, S. A., & Pangestuti, D. R. (2017). Pengaruh Pendidikan Gizi terhadap Pengetahuan Gizi dan Tingkat Kecukupan Gizi Terkait Pencegahan Anemia Remaja (Studi pada Siswa Kelas XI SMA Teuku Umar Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 5(1), 272-
282.